Sabtu, 02 Juli 2022

Apa itu Nirmana 3D?

 Mengenal Nirmana 3D| 3D Design & Prototyping

Nirmana 3D adalah pengelompokan elemen dan prinsip kebenaran yang dapat menjadi referensi untuk proses desain desain atau karya tiga dimensi. Beberapa prinsip atau prinsip ini diterapkan pada berbagai elemen/elemen yang tersedia. Elemen titik dinaikkan ke dalam garis, kemudian garis membentuk bidang, kemudian bidang diulang secara teratur untuk membentuk patung, arsitektur, atau karya lainnya.

Empat elemen dasar yang membentuk objek 3D masih sama, yaitu: titik, garis, bidang dan ruang. Berbeda dengan bidang 2D yang memiliki ruang atau kedalaman virtual, objek tiga dimensi dari kedalaman itu adalah nyata. Ketika kedalaman menjadi nyata, itu berarti ada hal -hal lain yang membutuhkan perhatian, misalnya ruang kedalaman dapat dimasukkan oleh seseorang, seperti dalam desain arsitektur. Bagaimana pengalaman seseorang saat memasuki kedalaman harus menjadi salah satu parameter penting yang dipertimbangkan.

Sorotan utama pada elemen 3D Nirmana adalah bidang yang memiliki volume atau juga disebut ruang 3D. Volume terdiri dari beberapa bidang 2D yang memiliki properti sendiri. Oleh karena itu, dapat dikatakan kita membutuhkan energi ekstra untuk merancang objek 3D. Itu karena secara tidak langsung kami juga merancang berbagai objek dua dimensi yang membentuk objek 3D saat merancang karya 3D. Ada juga beberapa elemen dalam bentuk membangun ruang unik dan harus mendapatkan lebih banyak perhatian saat merancang Nirmana 3D. Bentuk unik ini akan dijelaskan di bawah ini.

  • Seri Planes

Pada objek 2D, titik dapat dikeringkan untuk menjadi garis. Kemudian beberapa garis dapat diseret ke bidang. Dalam Nirmana 3D, sebuah bidang dapat diseret untuk menjadi serangkaian pesawat atau pesawat secara berturut -turut (radiasi). Pesawat serial adalah salah satu elemen paling unik dari Nirmana 3D. Oleh karena itu elemen ini biasanya merupakan salah satu hal yang dibahas paling awal ketika berbicara tentang Nirmana 3D.

Berbagai prinsip seni & desain juga dapat diterapkan pada seri Planes, seperti gradasi, pengulangan, dll. Sekali lagi, berbeda dengan Nirmana 2D yang hanya mewakili ilusi kedalaman, di sini kedalamannya nyata. Berbagai pengaruh sebenarnya juga harus dipertimbangkan. Akankah ketajaman objek objek menjadi masalah jika dipegang oleh anak -anak? Bagaimana naungan dihasilkan saat objek ini ditempatkan di luar ruangan? Apakah Anda memerlukan sorotan untuk menyeimbangkan dark-tinking?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Rencana Setelah Lulus

 Biodata dan Mind Mapping Rencana Masa Depan